Friday, June 7, 2013

Bahaya Rokok Untuk Tubuh

Bahaya Rokok Untuk Tubuh - Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lainnya.

Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan jantung (walaupun pada kenyataannya itu hanya tinggal hiasan, jarang sekali dipatuhi).

Manusia di dunia yang merokok untuk pertama kalinya adalah suku bangsa Indian di Amerika, untuk keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh. Pada abad 16, Ketika bangsa Eropa menemukan benua Amerika, sebagian dari para penjelajah Eropa itu ikut mencoba-coba menghisap rokok dan kemudian membawa tembakau ke Eropa. Kemudian kebiasaan merokok mulai muncul di kalangan bangsawan Eropa. Tapi berbeda dengan bangsa Indian yang merokok untuk keperluan ritual, di Eropa orang merokok hanya untuk kesenangan semata-mata. Abad 17 para pedagang Spanyol masuk ke Turki dan saat itu kebiasaan merokok mulai masuk negara-negara Islam.

Sebagian besar orang pasti sudah tahu kalau rokok memiliki efek buruk pada kesehatan. Tapi mungkin banyak yang tak tahu kalau rokok juga berpengaruh buruk pada kualitas sperma, dan dalam hal ini bisa mempengaruhi kesuburan pria.

Tak heran pada pria yang berencana memiliki anak dan tak kunjung berhasil disarankan untuk berhenti merokok. Faktanya, kehamilan bisa terjadi bukan hanya bergantung pada kondisi sistem reproduksi wanita, tapi juga pria. 

Dibutuhkan sperma yang berkualitas agar kehamilan terjadi dan anak yang terlahir dalam kondisi sehat. Pakar kesuburan dari International Fertility Centre, India, Dr. Rita Bakshi, mengungkap bagaimana kebiasaan merokok bisa merusak kualitas sperma.

1. Konsentrasi sperma
Konsentrasi sperma sangat bergantung pada jumlah sperma yang ditemukan dalam sejumlah cairan semen. Sebuah studi, seperti dikutip dari Health Me Up, konsentrasi sperma pria yang merokok berkurang sebesar 23 persen, dibandingkan mereka yang tak merokok. 

2. Motilitas sperma 
Kemampuan sperma untuk berenang disebut dengan istilah motilitas. Kemampuan ini sangat penting, karena jika sperma tak bisa bergerak lincah maka akan sulit mencapai sel telur dan mengurangi kemungkinan terjadinya pembuahan. Pada pria perokok, motilitas sperma ini berkurang sebesar 13 persen.

3. Morfologi sperma
Untuk morfologi sperma mengacu pada bentuk detail sperma, mulai dari badan hingga ekor. Sperma yang bentuknya tidak normal akan kesulitan berenang dan mencapai sel telur untuk membuahi. Faktanya, kadar sperma sehat yang bentuknya normal pada pria perokok lebih sedikit dibanding yang tak merokok. Rokok juga secara langsung berpengaruh pada hormon dan bisa berpengaruh buruk pada kesuburan pria.

Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Rokok

Bahaya Rokok Untuk Tubuh Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Bocah Ndeso

0 komentar:

Post a Comment